Sunan an-Nasaiy
Sunan an-Nasaiy No. 611
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ عَنْ ثَابِتٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ رَبَاحٍ عَنْ أَبِي قَتَادَةَ قَالَ
ذَكَرُوا لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَوْمَهُمْ عَنْ الصَّلَاةِ فَقَالَ إِنَّهُ لَيْسَ فِي النَّوْمِ تَفْرِيطٌ إِنَّمَا التَّفْرِيطُ فِي الْيَقَظَةِ فَإِذَا نَسِيَ أَحَدُكُمْ صَلَاةً أَوْ نَامَ عَنْهَا فَلْيُصَلِّهَا إِذَا ذَكَرَهَا
Telah mengabarkan kepada kami [Qutaibah] dia berkata; telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Tsabit] dari ['Abdullah bin Rabah] dari [Abu Qatadah] dia berkata; "Para sahabat menceritakan kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bahwa mereka tertidur sehingga tidak shalat, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, 'Sikap meremehkan (sembrono) itu tidak berlaku dalam keadaan tidur, tetapi sikap meremehkan itu berlaku dalam keadaan terjaga. Jika salah seorang dari kalian lupa shalat atau tertidur, maka hendaklah ia mengerjakannya ketika ia ingat'."